Banyak orang,
terutama wanita berusaha menjaga agar berat badannya tidak berlebihan atau
terlalu gemuk. Alasannya selain terlihat tidak indah, juga rentan dengan
berbagai risiko penyakit berbahaya seperti jantung, hipertensi, diabetes,
kanker, stroke, dan lain-lain. Tapi, hati-hatilah! Bila badan Anda terlalu
kurus juga dapat berisiko mengalami berbagai penyakit yang tak kalah
menakutkan, bahkan dapat menyebabkan kematian. Mau tahu dampak badan terlalu
kurus?
Seseorang disebut
memiliki berat badan normal/ideal jika dia memiliki Indeks Massa Tubuh (IMT) 18-22.
Orang dengan IMT kurang dari 17 disebut anoreksia (terlalu kurus), sedangkan IMT
yang lebih dari 25 disebut obesitas (kegemukan). IMT dapat dihitung menggunakan
formula: berat badan (kg)/tinggi badan
(m)2. Beberapa dampak negatif
yang dapat muncul bila orang terlalu kurus antara lain:
Osteoporosis (Penipisan Jaringan Tulang atau Hilangnya Kepadatan
Tulang)
Osteoporosis
dapat terjadi bila tubuh tidak mampu membentuk jaringan tulang baru, atau tubuh
menyerap terlalu banyak jaringan tulang yang telah ada. Dalam pembentukan
jaringan tulang, kalsium dan fosfor merupakan mineral penting yang sangat
dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu, pada wanita, yang juga berperan penting
dalam pembentukan tulang adalah hormon estrogen yang keberadaannya dipicu oleh
lemak tubuh. Orang yang memiliki tubuh yang terlalu kurus akan memproduksi
hormon estrogen dalam jumlah sedikit, sehingga risiko terkena osteoporosis
dapat lebih besar.
Gangguan pada Reproduksi
Bagi wanita,
terlalu kurus dapat menyebabkan tidak lancarnya siklus menstruasi, bahkan dapat
terhenti sama sekali. Selain itu, terlalu kurus juga dapat mempersulit
terjadinya konsepsi (pembuahan), sehingga sulit hamil atau sulit mempertahankan
kehamilannya. Menurut studi yang dilakukan London School of Hygiene and Tropical
Medicine, 72% wanita hamil yang memiliki berat badan kurang berpeluang
mengalami keguguran di tiga bulan pertama. Sedangkan pada pria, terlalu
kurus dapat menimbulkan risiko disfungsi seksual hingga 22 kali lebih tinggi
daripada orang dengan berat badan normal.
Anemia
Orang yang
terlalu kurus dapat disebabkan nafsu makan yang rendah sehingga sangat mungkin
kekurangan zat dan vitamin tertentu, seperti zat besi, vitamin B-12, dan asam
folat yang sangat penting dalam pembentukan sel darah merah. Apabila seseorang
kekurangan zat besi, vitamin B-12, dan asam folat, maka oksigen yang diangkut
menuju organ tubuh tidak akan memadai. Akibatnya, penderitanya sering mengalami
kelelahan, mudah pusing, lemah, dan sebagainya.
Rendahnya Sistem Kekebalan Tubuh
Sistem
kekebalan tubuh sangat terkait dengan energi yang cukup. Pada orang yang
terlalu kurus, biasanya energi yang masuk sedikit, sehingga sel-sel tubuh
kurang maksimal dalam menghasilkan sistem kekebalan tubuh. Akibatnya, orang
yang terlalu kurus dapat lebih mudah terserang penyakit flu, bahkan penyakit
berbahaya seperti kanker yang dimulai dengan aktivitas sel yang tidak normal.
Lalu, adakah solusinya? Bagi Anda yang memiliki IMT
kurang dari 17 atau terlalu kurus dapat mengkonsumsi herbal GEMUK SEHAT dengan
komposisi bahan-bahan alami yang berkhasiat antara lain: untuk menambah nafsu
makan, membantu meningkatkan fungsi enzim pencernaan, sehingga meningkatkan
penyerapan makanan di usus, menenangkan pikiran, mengurangi stress dan membuat lelap tidur. Dengan
mengkonsumsi GEMUK SEHAT secara teratur sesuai dosis selama 1-2 bulan, insya
Allah dapat meningkatkan nafsu makan sehingga asupan gizi bagi tubuh Anda akan
terpenuhi. Khasiat GEMUK SEHAT yang dapat memperbaiki gangguan pada pencernaan
dapat memicu tingginya penyerapan makanan di usus halus, sehingga peluang
penambahan berat badan lebih besar. Jadi, bagi Anda yang terlalu kurus, tunggu
apa lagi?
Oleh: Harmonis Santara