“… DAN DIA (ALLAH) JADIKAN SETIAP PENYAKIT ADA OBATNYA, MAKA BEROBATLAH KALIAN, TETAPI JANGAN BEROBAT DENGAN YANG HARAM.’’ (HR. ABU DAUD)

Selasa, 28 Juli 2009

Kenali dan Obati Asam Urat Lebih Dini


Bila Anda atau orang di sekitar Anda mengalami encok yang akut/mendadak yakni rasa sakit teramat sangat pada satu tulang sendi seperti di pergelangan kaki, lutut atau lengan, apalagi diikuti dengan penampakan sendi yang membengkak hangat, sangat lunak, kulit menjadi tegang dan kelihatan mengkilap maka Anda harus waspada karena boleh jadi ini merupakan serangan asam urat (gout).

Asam urat adalah menumpuknya asam urat dalam tubuh yang melebihi kadar normal akibat asam urat yang berlebih (hiperuricemia) ini tidak segera dibuang melalui ginjal sehingga bertumpuk dalam darah. Memang sepertiga kasus asam urat disebabkan karena ketidakmampuan ginjal membuang asam urat. Biasanya asam ini berbentuk kristal-kristal yang merupakan hasil akhir dari metabolisme purin. Pemicunya adalah makanan dan senyawa lain yang banyak mengandung purin dan sering dijumpai pada semua makanan dari sel hidup, yakni makanan dari tanaman (sayur, buah, kacang-kacangan) atau pun hewan (daging, jeroan, ikan sarden).

Pria pada umumnya lebih banyak terkena asam urat dibandingkan dengan wanita. Karena kadar asam urat kaum pria cenderung meningkat sejalan dengan peningkatan usia, sedangkan pada wanita peningkatan itu dimulai sejak masa menopause. Pada wanita yang hormon estrogennya masih diproduksi dengan baik, maka kadar asam urat bisa terkontrol karena akan terbantu pembuangannya melalui urin, karena itu asam urat rata-rata terjadi pada wanita yang telah melewati masa menopause.

Namun tidak semua nyeri pada persendian adalah serangan asam urat, karena itu untuk memastikannya diperlukan pengujian kadar asam urat melalui laboratorium atau tes kadar asam urat dengan menggunakan alat tertentu. Kadar normal asam urat untuk wanita adalah 2,4 hingga 6, sedangkan untuk pria 3,0 hingga 7.

Bagi penderita asam urat menjalani pengobatan yang tepat dapat menormalkan kembali kadar asam urat dalam tubuhnya. Salah satu pilihan yang dianjurkan adalah dengan menggunakan pengobatan herbal dengan beberapa kriteria antara lain :


  • gunakan herbal yang berfungsi meningkatkan ginjal dalam membuang asam urat

  • gunakan herbal yang berfungsi sebagai anti inflamasi, anti toksik dan analgesik

  • gunakan obat herbal yang memiliki efek farmakologi melancarkan srikulasi darah.
Selain menggunakan obat dengan kriteria di atas, lakukanlah olah raga dengan teratur, minum air putih minimal 3 liter perhari, dan bagi yang memiliki berat badan berlebih agar dapat mengurangi berat badannya.
Yang tidak kalah penting bagi penderita asam urat beberapa pantangan berikut harus dihindari :

  • Lauk pauk seperti jeroan, hati, ginjal, limpa, babat, usus, paru dan otak.

  • Makanan laut seperti udang, kerang, cumi, kepiting.

  • Makanan kaleng seperi kornet dan sarden.

  • Daging, telur, kaldu atau kuah daging yang kental.

  • Kacang-kacangan seperti kacang kedelai (termasuk hasil olahannya seperti tempe, tauco, oncom, susu kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping.

  • Sayuran seperti daun bayam, kangkung, daun singkong, asparagus, kembang kol, buncis.

  • Buah-buahan seperti durian, alpukat, nanas, air kelapa.

  • Minuman dan makanan yang mengandung alkohol seperti bir, wiski, anggur, tape, tuak.
Untuk membantu para penderita meringankan sekaligus mengobati asam urat, kini tersedia obat herbal yang dapat memenuhi beberapa kriteria di atas yakni Sidaguri. Sidaguri adalah ramuan herbal yang terbuat dari 100% sidaguri yang berbentuk kapsul dan diolah dengan sangat memperhatikan hiegienitas, sehingga aman dikonsumsi tanpa menimbulkan efek samping apapun. Sidaguri efektif menurunkan kadar asam urat dalam tubuh, sekaligus mencegah peradangan dan mengurangi rasa sakit akibat pembengkakan pada sendi. Dengan mengkonsumsi sidaguri 1-2 kapsul perhari secara rutin, maka Insya Allah asam urat dapat dicegah dan diobati.

Oleh : Harmonis Santara