“… DAN DIA (ALLAH) JADIKAN SETIAP PENYAKIT ADA OBATNYA, MAKA BEROBATLAH KALIAN, TETAPI JANGAN BEROBAT DENGAN YANG HARAM.’’ (HR. ABU DAUD)

Kamis, 07 Juli 2011

Mengapa Kolesterol Perlu dikendalikan?


Dalam setiap tubuh kita pasti terdapat kandungan kolesterol, karena memang kolesterol dibutuhkan oleh tubuh. Kolesterol merupakan zat seperti lilin yang berada dalam darah dan setiap sel tubuh, yang berfungsi membentuk membran sel dan membentuk hormon. Kolesterol ini terdapat dua jenis yakni kolesterol yang baik disebut juga high density lipoprotein (HDL), dan kolsterol yang jahat disebut low density lipoprotein (LDL). Lebih dari 80 persennya diproduksi sendiri oleh hati dan sisanya dari luar tubuh yang berasal dari makanan. Dan yang berasal dari makanan inilah akan berkembang menjadi kolesterol jahat. Kenapa? Karena kolesterol jahat (LDL) akan membentuk plak di dinding pembuluh darah dan atherosclerosis.

Lalu apa bahayanya jika terbentuk plak pada dinding pembuluh darah?


Sahabat pencinta kesehatan, apabila terlalu banyak plak yang disebabkan oleh penumpukan kolesterol, maka akan terjadi penyumbatan di pembuluh darah. Pembuluh darah yang tersumbat bisa terjadi di mana saja. Jika plak itu menyumbat di pembuluh darah otak akan menyebabkan stroke. Bila plak itu menyumbat di pembuluh darah jantung , akan timbul penyakit jantung koroner. Bila menyumbat di ginjal, akan memicu hipertensi (darah tinggi). Sialnya sumbatan ini sering datang secara mendadak dan tiba-tiba sehingga tidak jarang menyebabkan kematian. Karena itu bila Anda merasakan nyeri di bagian belakang tulang dada, bisa seperti diperas atau ditusuk , atau rasanya seperti ditekan benda berat hati-hatilah! Segera periksakan diri ke dokter karena bisa jadi itu gejalah jantung koroner.


Lalu apa fungsi kolesterol yang baik (HDL)? Kolesterol HDL ini berguna untuk memindahkan kolesterol yang jahat (LDL) dari dinding pembuluh darah, sehingga dapat mencegah penumpukan kolesterol dan mencegah terbentuknya plak yang akan menyumbat pembuluh darah. Jadi makin banyak HDL akan lebih baik.


Mencegah penumpukan kolesterol jahat sebenarnya mudah, tinggal mengendalikan pola makan. Konsumsilah makanan yang banyak mengandung serat, karena dengan menkonsumsi makanan dengan serat tinggi, maka kalori yang terserap lebih sedikit sehingga menyehatkan pencernaan. (Dr. Endang Darmoutomo, MD, MS, spesialis gizi). Selain itu untuk mengurangi dan mencegah kadar kolesterol yang jahat (LDL) bisa dilakukan dengan olahraga yang teratur. Dengan berolahraga akan dapat meningkatkan aktivitas enzim yang memetabolisme lipoprotein di liver dan meningkatkan ukuran serta jumlah protein pengangkut kolesterol.


Sedangkan efek tidak langsung berolahraga bagi penurunan kadar kolesterol jahat adalah dalam jangka panjang akan menurunkan berat badan. Sebagai informasi olahraga dapat meningkatkan kolesterol HDL hingga 4,6% dan menurunkan kolesterol LDL hingga 5%. Setiap penurunan LDL atau peningkatan HDL 1% menurunkan 2-3% risiko penyakit jantung koroner atau stroke. (Dr. Rachmat Wisnu Hidayat, SpKO, spesialis olah raga kesehatan UI seperti yang ditulis Tempo Interaktif).


Jadi ubahlah pola makan dan gaya hidup Anda dengan pola makan dan gaya hidup sehat, dan berolahragalah dengan teratur! Perbanyak mengkonsumsi makanan berserat tinggi, misalnya HILBA PLUS.


Oleh : Harmonis Santara