Minum teh sambil bersantai dengan teman atau keluarga saat ini sudah menjadi tren gaya hidup, sehingga minum teh saat ini sudah bukan pelepas dahaga semata. Bagi sebagian orang, minum teh adalah sebagai simbol untuk melakukan lobi-lobi dan perundingan kerjasama atas suatu bisnis. Bahkan di Jepang, minum teh adalah simbol keakraban dan pemersatu antara kelompok satu dengan kelompok lainya.
Hampir semua orang pernah bahkan suka minum teh. Karena itu sebagai konsumen, memilih teh yang tepat seyogyanya menjadi pertimbangan, sehingga teh yang diminum bukan saja sebagai pelepas dahaga dan penghilang penat, tapi juga dapat mengikuti tren gaya hidup. Dan yang terpenting teh yang diminum memberi manfaat bagi kesehatan tubuh. Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk adalah pilihan bijak bagi penikmat teh, karena di dalamnya terdapat sumber alami kafein, teofilin dan antioksidan dengan kadar lemak, karbohidrat atau protein mendekati nol persen. Jadi bagi Anda yang memiliki kelebihan lemak atau menghindari karbohidrat berlebih dapat tetap menikmatinya dengan aman.
Kandungan terbesar yang terdapat dalam Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk adalah senyawa epigalokatekin galat (EGCG) yang berfungsi sebagai senyawa pencegah kanker (chemopreventive agent) sekaligus mampu menghambat pertumbuhan sel kanker. EGCG pada Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk memiliki enzim dihydrofolate reductase (DHFR) yang dikenal luas sebagai bahan obat antikanker. Kandungan katekin yang tinggi dalam
Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk mempunyai potensi sebagai antioksidan enam kali lebih tinggi dari teh hitam yang umum dikonsumsi banyak orang. Jadi dengan minum Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk sesungguhnya Anda telah berupaya mencegah datangnya berbagai penyakit. Beberapa penelitian selama 20 tahun terakhir ini menunjukkan bahwa teh hijau memiliki senyawa polifenol yang mampu mengurangi risiko penyakit jantung koroner, antihipertensi, dan dapat melindungi kulit dari sinar ultra violet. Dengan minum Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk juga, sesungguhnya Anda yang punya potensi bagi berkembangnya suatu penyakit, Insya Allah telah melakukan ikhtiar pengobatannya.
Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk diambil dari pucuk teh terbaik yang dikelola sesuai standar higienitas dan menjaga dengan ketat agar tidak terjadi oksidasi yang akan menyebabkan berkurangnya kandungan polifenol. Pengolahan yang sedemikian hati-hati ini menghasilkan kandungan bahan neuroprotektif dalam polifenol tetap tinggi, sehingga dapat mengikat racun dan melindungi sel otak. Bagi Anda yang secara rutin mengkonsumsi Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk Insya Allah terlindungi sel otaknya sehingga konsentrasi pikiran selalu terjaga dan terhindar dari kepikunan.
Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk selalu terjaga kualitas pucuknya karena hanya diambil dari pucuk muda hasil pemangkasan yang dilakukan setiap tiga bulan sekali. Proses yang dimulai dari panen, pengeringan dan pengolahan yang dilakukan dalam waktu kurang dari tiga jam menyebabkan tetap terjaganya kesegaran, kualitas dan kandungan bahan istimewanya seperti polifenol, kafein, asam amino, vitamin C, vitamin E dan bahan bermanfaat lainnya. Proses yang singkat ini juga menjamin Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk terhindar dari kontaminasi jamur dan bahan berbahaya lainnya. Proses pengeringan Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk menggunakan rotary drum drier sehingga pengeringan merata hingga kadar air berkurang sampai 65%.
Kini Teh Hijau Istimewa Cap Pucuk telah hadir dengan kemasan dan volume yang lebih istimewa. Minumlah teh Hijau Istimewa Cap Pucuk dengan teratur sesuai aturan, Insya Allah manfaat berikut ini akan Anda dapatkan yakni dapat memperkuat sistem pencernaan, mencegah pembentukan kanker sekaligus mengobatinya, mengurangi jumlah dan ukuran tumor, mengendalikan kolesterol, melancarkan peredaran darah, mencegah sekaligus mengobati migrain dan tekanan darah tinggi, mengatur glukosa dalam tubuh dan mengendalikan diabetes, membantu membakar lemak tubuh sehingga memiliki efek melangsingkan, menjaga kesehatan gigi, gusi dan mulut, membuat rileks dan meningkatkan daya ingat, melawan penyakit dan membantu tubuh melawan infeksi.
Oleh : Harmonis Santara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar