“… DAN DIA (ALLAH) JADIKAN SETIAP PENYAKIT ADA OBATNYA, MAKA BEROBATLAH KALIAN, TETAPI JANGAN BEROBAT DENGAN YANG HARAM.’’ (HR. ABU DAUD)

Jumat, 07 November 2014

Jauhkan Pikun Dini dari Hidup Anda

Anda pernah mengalami lupa pada sesuatu yang baru saja dikerjakan atau sesuatu yang terjadi? Atau sering kesulitan berkonsentrasi? Jangan anggap remeh, karena boleh jadi Anda tengah mengalami gejala dini pikun (demensia). Pikun adalah sebuah kondisi gangguan yang terjadi pada otak saat seseorang berada dalam posisi sadar. Jadi, meskipun dalam keadaan sadar seseorang yang mengalami gejala dini pikun akan mengalami gangguan inteligensi, daya ingat, bahasa, orientasi, persepsi, konsentrasi, adaptasi, dan kemampuan bersosialisasi. Bila hal ini terus dibiarkan, sangat mungkin seseorang akan mengalami gangguan memori secara permanen. Apalagi bila orang tersebut memiliki karakter yang apatis (tidak punya kepedulian) dan tertutup (introvert).

Beberapa puluh tahun yang lalu, besarnya risiko pikun hanya terjadi pada orang berusia lima puluh hingga enam puluh tahun. Namun, seiring perubahan gaya hidup, pola makan, dan tingginya tuntutan kerja, pikun kini telah menjadi ancaman bagi orang dengan usia relatif muda sekalipun. Pikun dini—yang ditandai dengan gejala mudah lupa—juga dapat dipicu oleh rendahnya asupan nutrisi, buruknya kualitas oksigen yang dihirup, atau penyakit berat yang dialaminya sehingga berpengaruh pada daya kerja otak. Selain itu, pikun dini dapat juga dipicu karena adanya cedera otak akibat benturan, penggunaan narkoba, kebiasaan merokok, atau karena mengidap penyakit tertentu seperti hipertensi, gangguan metabolisme tubuh, serta diabetes melitus yang memicu terjadinya penyumbatan aliran darah ke otak. 

Sahabat Mitraniaga, Anda tentu tidak ingin kebahagiaan Anda di masa muda terenggut hanya karena sering lupa dan mengalami gejala pikun dini lainnya bukan?  Oleh karena itu, cegahlah dengan membiasakan konsumsi makanan bernutrisi, rendah lemak, berolahraga secara teratur dan istirahat yang cukup, serta mensimulasi kerja otak dengan permainan seperti sudoku, teka-teki silang, catur, dan sebagainya. Yang paling utama adalah biasakanlah mengkonsumsi makanan yang dibuat khusus untuk nutrisi otak sekaligus melancarkan aliran darah ke otak seperti SHAD MINDATOP.

SHAD MINDATOP adalah kapsul herbal yang diramu khusus untuk menambah nutrisi otak yang dibuat dari ekstrak pegagan (Centella asiatica) kualitas terbaik. SHAD MINDATOP sangat berperan untuk memperlancar peredaran darah menuju otak, sehingga dapat memasok oksigen dan nutrisi sel ke otak agar dapat berfungsi secara optimal.

Ekstrak Centella asiatica  dalam SHAD MINDATOP mengandung berbagai senyawa aktif antara lain triterpenoid, asiaticoside, brahmoside, brahminoside, serta berbagai vitamin dan garam mineral. Berbagai senyawa aktif ini bekerja secara sinergis sehingga dapat memberikan khasiat antara lain membantu meningkatkan kemampuan mental dan meningkatkan IQ, membantu meningkatkan kemampuan saraf memori, membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi, membantu mencegah stroke, membantu mencegah pikun, serta membantu mempercepat pemulihan bagi penderita stroke.

Ayo kita lindungi otak sebagai organ yang paling berharga dalam diri kita dari kerusakan dini dengan mengkonsumsi SHAD MINDATOP sesuai dosis yang telah ditentukan sambil membiasakan pola makan dan pola hidup yang sehat. Insya Allah kita dan orang-orang yang kita cintai dapat terhindar dari gejala pikun dini. Pikun dini? Ogah! (HRM)

Tidak ada komentar: